Aksi Beli Marak Jelang Penutupan, IHSG Kembali Jalur Hijau

Berita Forex Indonesia – Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bertahan  di jalur  hijau di saat terakhir penutupan perdagangan. Padahal, sejam sebelum penutupan, IHSG terus bergerak di zona merah. Penguatan IHSG ditopang naiknya saham-saham di sektor infrastruktur. Dana asing masuk tercatat Rp 980,696 miliar.  Mengakhiri perdagangan, IHSG ditutup menguat 7,843 poin (0,16%) ke 4.844,039. Sementara indeks unggulan  LQ45 ditutup naik 1,222 poin (0,14%) ke 849.567.

Enam sektor menguat, sementara 4 sektor lainnya tak mampu bertahan di teritori positif. Penguatan tertinggi terjadi di sektor infrastruktur sebesar 1,47%. Sementara pelemahan tertinggi terjadi di sektor aneka industri sebesar 2,53%.  Perdagangan hari ini terpantau sangat ramai. Sebanyak 156 saham naik, 121 saham turun, dan 110 saham stagnan. Frekuensi saham yang ditransaksikan sebanyak 307.017 kali, dengan total volume perdagangan sebanyak 5,493 miliar saham, senilai Rp 6,303 triliun.

Pada perdagangan sesi I, IHSG ditutup naik 20,302 poin (0,42%) ke 4.856,498. Sementara indeks LQ45 ditutup menguat 3,303 poin (0,39%) ke 851.648.  Mengawali perdagangan, Kamis (3/3), IHSG dibuka menguat 12,71 poin (0,26%) ke level 4.848,91.

Beberapa saham yang masuk dalam jajaran top gainers di antaranya GGRM naik 1.450 poin (2,25%) ke Rp 66.000, MYOR naik 500 poin (1,72%) ke Rp 29.500, MAPI naik 320 poin (7,22%) ke Rp 4.750, dan IIKP naik 305 poin (9,55%) ke Rp 3.500. saham-saham yang masuk dalam jajaran top losers di antaranya UNVR turun 1.375 poin (2,88%) ke Rp 46.425, HMSP turun 675 poin (0,61%) ke Rp 110.100, ABDA turun 650 poin (9,70%) ke Rp 6.050, dan LPGI turun 500 poin (10,00%) ke Rp 4.500.

Sedangkan kondisi bursa saham Asia sore ini, antara lain:  Indeks Nikkei 225 naik 171,02 poin (1,02%) ke 16.917,57, Indeks Hang Seng naik 49,60 poin (0,25%) ke 20.053,09, Indeks SSE Composite naik 19,36 poin (0,68%) ke 2.869,04, dan  Indeks Straits Times naik 53,55 poin (1,96%) ke 2.780,51.

Sementara di pasar uang, dolar AS masih melemah terhadap rupiah. Berdasarkan data perdaganganReuters, dolar AS sore ini bergerak di Rp 13.217, dibandingkan pembukaan pagi tadi di Rp 13.276.

Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) menilai pertumbuhan ekonomi Indonesia pada triwulan I/2016 berpotensi mencapai level di atas 5%. Direktur Keuangan Negara dan Analisa Moneter Bappenas Sidqy LP Suyitno di Jakarta, Selasa, mengatakan realisasi proyek-proyek infrastruktur pada awal 2016 dapat menjadi pendorong meningkatnya ekonomi domestik.

Pertumbuhan ekonomi pada triwulan IV/2015 di atas banyak perkiraan. Pertumbuhan ekonomi tercatat 5,04% (yoy), lebih tinggi dari triwulan sebelumnya sebesar 4,73% (yoy).  Untuk pertumbuhan pada tiga bulan pertama tahun ini juga diperkirakan akan lebih baik dibandingkan triwulan I 2015 lalu yang hanya mencapai 4,67% (yoy).  Indikator-indikator seperti penjualan mobil dan motor, serta penjualan semen, juga dapat mengindikasikan pertumbuhan ekonomi yang meningkat.   Secara keseluruhan,   belanja infrastruktur pemerintah yang di dalam APBN 2016 mencapai Rp 313 triliun, dapat menyumbang 1,8% terhadap pertumbuhan ekonomi tahun ini.

Posted in Teknikal & Berita Forex.