Berita Forex Indonesia – Sektor manufaktur Inggris tumbuh paling rendah dalam hampir tiga tahun di Februari dan jumlah pesanan baru hampir tidak naik, menyoroti kerapuhan ekonomi ketika Inggris sedang menghadapi tahun yang penuh ketidakpastian.
Markit Economics mengatakan bahwa indeks pabrik Inggris turun ke level 50.8 dari 52.9, menandai pembacaan terlemah sejak April 2013. Indeks dari pemesanan baru hanya sedikit di atas level kunci 50 dan jumlah pekerja menyusut untuk bulan kedua.
Indeks PMI bulanan akan meningkatkan pertanyaan terhadap keberlanjutan ekspansi ekonomi Inggris karena permintaan ekspor yang lesu dari Eropa dan pasar berkembang. Ketidakpastian yang terkait dengan refrendum Inggris terhadap keanggotaan Uni Eropa dapat membebani outlook lebih lanjut.
Rob Dobson, ekonom senior di Markit mengatakan bahwa meluasnya perlambatan telah meningkatkan rasa ketakutan. Pasar domestik menunjukkan tanda-tanda perlambatan disaat bisnis ekspor terus turun.
Laporan menunjukkan bahwa tekanan harga “masih kuat untuk turun,” dengan biaya-biaya dan harga output keduanya turun. Selain banyak hal yang terkait dengan harga komoditas, Markit mengatakan bahwa tanda-tanda pertumbuhan melambat juga mungkin akan menyalahkan kondisi meningkatnya persaingan antara manufaktur untuk mengamankan bisnis baru.
Dobson mengatakan bahwa penurunan tajam di dalam sterling akhir-akhir ini, yang mungkin akan meningkatkan inflasi – yang terjadi di akhir periode survei dan tidak sepenuhnya mencerminkan dalam hasil.