Berita Forex Indonesia – Yen Jepang pada awal pekan terpantau melemah terhadap dolar AS, Senin (22/2). Seiring dari ekpor tahunan yang jatuh.
USDJPY menguat 0.28% di level 112.98. Laporan data tampak beragam, seperti nilai ekspor yang secara tahunan jatuh lebih rendah dari yang diharapkan, dipicu sejak krisis keuangan global sebagai permintaan lemah di Tiongkok. Data departemen keuangan Jepang menunjukkan ekspor jatuh 12,9 persen pada bulan Januari seiring dari penurunan pengiriman produk baja dan minyak.
Hal tersebut adalah penurunan terbesar sejak Oktober 2009, dimana ketika krisis keuangan global mengetuk permintaan di seluruh dunia. Ditempat lain, data terbaru menambah kekhawatiran bahwa pemerintah Jepang tetap proaktif dalam kebijakan, seperti dari bulan lal yang mengejutkan pasar dengan mengadopsi suku bunga negatif untuk memicu momentum.